Surabaya, 25 Maret 2025 – Musholla Bani Abu Bakar, Kalijudan, menjadi saksi semangat anak muda dalam syiar Islam. Pada bulan Ramadhan ini, saudara Fariz, mahasiswa program 30 Juz Bersanad, dipercaya menjadi imam salat tarawih. Kehadirannya didampingi langsung oleh Kiki Hamdani, salah satu tim Mitra Dai Nusantara (MDN).
Sebelum tarawih dimulai, jamaah mendapatkan siraman ruhani melalui kultum yang dibawakan oleh Ustaz Kiki Hamdani, perwakilan dari MDN. Kultum tersebut disampaikan dengan penuh hikmah, memberikan motivasi dan penguatan spiritual kepada jamaah yang hadir.
Antusiasme warga begitu tinggi, merasakan kebanggaan diimami oleh anak muda penghafal Al-Qur’an. InsyaAllah, selama bulan Ramadhan ini, tidak hanya saudara Fariz yang bertugas sebagai imam di musholla tersebut, tetapi juga akan ada mahasiswa lainnya. Di antaranya adalah saudara Fahad, mahasiswa asal Filipina yang juga merupakan binaan MDN dalam program tahfidz Al-Qur’an 30 Juz bersanad. Selain mereka, beberapa mahasiswa lainnya juga akan ikut serta dalam kegiatan ini, semakin meneguhkan peran pemuda dalam syiar Islam.
Mitra Dai Nusantara (MDN) terus berupaya menghadirkan generasi muda yang memiliki kapasitas keilmuan dan keislaman yang kuat. Dengan menghadirkan para penghafal Al-Qur’an sebagai imam, diharapkan suasana Ramadhan semakin khusyuk dan penuh keberkahan. Kepercayaan yang diberikan masyarakat kepada mahasiswa binaan MDN menunjukkan bahwa kaderisasi dai muda sangat diperlukan, terutama di tengah perkembangan zaman yang semakin menantang.
Selain sebagai imam, para mahasiswa ini juga berperan aktif dalam membimbing masyarakat, baik dalam kajian keislaman maupun tadarus Al-Qur’an. Dengan pendekatan yang ramah dan lebih bernuasa anak muda, para mahasiswa tidak hanya menjadi panutan dalam ibadah, tetapi juga menjadi teman diskusi bagi warga sekitar. Inilah bagian dari misi MDN dalam mencetak dai yang tidak hanya kuat dalam hafalan, tetapi juga mampu berbaur dengan umat dan menjadi solusi atas kebutuhan dakwah di tengah masyarakat.
Diharapkan program ini terus berlanjut dan semakin meluas, sehingga lebih banyak masjid dan musholla yang mendapatkan manfaat dari keberadaan para mahasiswa binaan MDN. Dengan adanya kolaborasi yang baik antara lembaga, masyarakat, dan mahasiswa, insyaAllah dakwah Islam akan semakin berkembang dan memberi manfaat luas bagi umat.
Suara MDN/AJ
