Surabaya, 26 Februari 2025 – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan, Mitra Dai Nusantara (MDN) bersama Pondok Pesantren Hidayatullah Surabaya menggelar Pawai Ramadhan yang berlangsung meriah pada hari Rabu, 26 Februari 2025. Acara ini menjadi ajang syiar Islam yang melibatkan ribuan peserta dari berbagai jenjang pendidikan dan aktivis Hidayatullah di Surabaya.
Pawai Ramadhan ini diikuti oleh sekitar 1.600 peserta, terdiri dari santri TK, SD, SMP, SMA, serta mahasiswa STAI Luqman Al-Hakim Surabaya. Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh seluruh aktivis Hidayatullah Surabaya, termasuk para dosen, guru, serta staf amal usaha di bawah naungan Hidayatullah. Dukungan penuh dari berbagai pihak, terutama MDN, menjadikan acara ini tidak hanya sekadar pawai, tetapi juga momentum dakwah dan penguatan semangat keislaman di tengah masyarakat.
Dalam sambutannya, Ketua Badan Pengurus Pondok Pesantren Hidayatullah Surabaya, Ustadz H. Samsudin, M.M menyampaikan bahwa Parade Ramadhan ini merupakan bagian dari syiar Islam untuk menanamkan kesadaran akan kesucian bulan Ramadhan.
“Kegiatan ini bukan sekadar pawai, tetapi juga ajakan kepada masyarakat untuk menyambut Ramadhan dengan penuh keimanan dan semangat dalam beribadah,” ujarnya.
Dengan mengenakan pakaian bernuansa putih dan membawa spanduk berisi pesan-pesan dakwah, para peserta berjalan menyusuri jalan-jalan utama di sekitar pondok. Mereka menyerukan semangat untuk menjaga kesucian Ramadhan, meningkatkan ibadah, serta memperkuat ukhuwah Islamiyah. Pawai ini juga menjadi ajang sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjalani Ramadhan dengan penuh kesadaran spiritual dan kepedulian sosial.
Sebagai lembaga yang berfokus pada pembinaan dan pengiriman dai ke berbagai daerah, MDN memiliki peran penting dalam syiar Islam, termasuk dalam kegiatan ini. Melalui partisipasi aktif dalam Pawai Ramadhan, MDN menegaskan kembali komitmennya untuk menghadirkan dakwah yang lebih dekat dengan masyarakat serta membangun generasi yang berkarakter Islami.
Ketua Mitra Dai Nusantara (MDN), Abdul Hanafi, M.I.Kom., dalam pernyataannya menegaskan bahwa Pawai Ramadhan bukan sekadar agenda tahunan, tetapi bagian dari upaya menanamkan kesadaran akan pentingnya dakwah yang berkelanjutan.
“Ramadan bukan hanya tentang ibadah pribadi, tetapi juga momentum untuk memperkuat dakwah dan kebersamaan umat. Melalui kegiatan ini, kami ingin menegaskan bahwa dakwah harus hadir di setiap lini kehidupan, menyentuh berbagai lapisan masyarakat, dan memberikan manfaat nyata,” ungkapnya.
Dengan semarak dan antusiasme yang luar biasa, Pawai Ramadhan tahun ini sukses menjadi bagian dari syiar Islam yang menginspirasi. MDN berharap semangat ini terus berlanjut, tidak hanya selama Ramadan, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari umat Islam.
Suara MDN/AJ
