Surabaya – 29 Agustus, 2025. Suasana subuh penuh keberkahan terasa semakin hangat ketika para Kader Dai Nusantara mengikuti kajian rutin yang dilaksanakan di masjid Aqshal Madinah Pondok Pesantren Hidayatullah Surabaya. Kehadiran mereka bukan sekadar untuk menambah ilmu, tetapi juga sebagai bentuk penguatan iman dan kebersamaan dalam perjuangan dakwah.
Setelah rangkaian kajian subuh, acara dilanjutkan dengan tausiyah dan motivasi dari Ustadz Abdurrahman, Beliau juga mengingatkan bahwa perjalanan dakwah di pelosok negeri membutuhkan bekal spiritual yang mantap. Dengan semangat subuh inilah, para kader diharapkan mampu menguatkan tekad dan komitmen mereka dalam mengabdi di jalan Allah.
“Seorang dai harus mampu berinteraksi dengan baik bersama masyarakat. Kehadiran kita harus menjadi bukti bahwa Islam adalah agama yang membawa kedamaian, keberkahan, dan kebermanfaatan bagi semua. Dakwah bukan hanya kata-kata, tapi juga teladan hidup,” ujar Ustadz Abdurrahman.

Beliau juga mengingatkan bahwa seorang dai harus memiliki iman yang kokoh.
“Jika iman kita kuat, kita tidak akan mudah tergoda dengan godaan dunia, entah itu wanita, tahta, maupun harta. Semua itu bisa menjadi ujian yang melemahkan jika kita tidak berpegang teguh pada Allah,” lanjutnya dengan penuh penekanan yang memberikan suntikan semangat baru bagi para kader dai.
Dalam pesannya, khusus kepada para mahasiswa STAIL Surabaya yang juga merupakan bagian dari kader dakwah.
“Anggaplah tugas dakwah ini sebagai rekreasi jiwa. Mahasiswa STAIL harus siap menjadi pemimpin masa depan yang cerdas akalnya, cerdas moralnya, dan cerdas spiritualnya,” pesannya.

Menutup tausiyah, Ustadz Abdurrahman mendoakan seluruh kader agar senantiasa diberikan kekuatan, keistiqamahan, dan kesuksesan dalam mengemban amanah dakwah Islam di berbagai penjuru negeri. Para kader terlihat antusias dan khidmat mengikuti setiap rangkaian acara. Bagi mereka, nasihat dan motivasi dari para ustadz menjadi bekal berharga sebelum nantinya mereka diterjunkan ke berbagai daerah untuk mengabdi dan menyebarkan cahaya Islam.
Kegiatan kajian subuh yang dilanjutkan dengan motivasi ini menjadi salah satu agenda penting dalam pembinaan Kader Dai Nusantara, agar mereka senantiasa siap secara mental, spiritual, dan intelektual menghadapi tantangan dakwah di seluruh pelosok negeri.