Artikel / Beasiswa Kader Dai Pelosok Negeri

Perjuangan Pemuda Suku Nuaulu Perdalam Islam Melalui Program Beasiswa Kader Dai Pelosok Negeri

Suku Nuaulu merupakan sebuah suku pedalaman yang tinggal di selatan Pulau Seram, Provinsi Maluku Tengah. Tidak sedikit Suku Nuaulu yang masih hidup berpindah pindah dari hutan satu ke hutan lainnya. Namun ada Sebagian dari mereka yang sudah bermukim di batas batas hutan yang berdekatan dengan masyarakat.

Secara umum Suku Nuaulu masih memegang kepercayaan leluhur yaitu animisme dan dinamisme. Tetapi guna kepentingan administrasi formal, banyak dari mereka yang mencantumkan agama Hindu di KTP nya. Walaupun mereka tidak sama sekali mengamalkan ajaran Hindu, termasuk juga tidak merayakan hari besar agama tersebut.

Dari sekian banyak keturunan Suku Nuaulu, ada beberapa yang sudah memeluk agama Islam atau mualaf. Termasuk salah satunya adalah pemuda yang bernama M. Natupesy Soumory yang tinggal di Desa Negeri Sepa, Kec. Amahai, Kab. Maluku Tengah. Putra dari salah satu mualaf yang bernama Bapak Kadir Soumory ini merupakan keturunan asli dari suku Nuaulu. Sehingga dia tahu betul kondisi real kehidupan masyarakat sukunya tersebut.

Ditengah tengah kondisi masyarakat Suku Nuaulu, Soumory merasa gelisah. Ia berpikir agar bisa merubah masyarakat Nuaulu agar merasakan keindahan dan kemuliaan Islam sebagaimana yang telah ia rasakan.  Walaupun ia pernah mondok selama SMA di Kalimantan, namun putra ke enam dari delapan bersaudara tersebut masih merasa ilmunya kurang dan perlu memperdalamnya lagi.

Selama tiga tahun dari kelulusanya di SMA, ia gunakan waktu tersebut untuk mencari informasi terkait tempat atau program yang tepat untuk ia bisa memperdalam ilmu agamnya. Selain itu ia juga isi waktu tersebut untuk bekerja. Hal itu dilakukan dalam rangka membantu perekonomian keluarganya yang hanya tinggal ibunya saja. Tentu saja Sebagian ia sisihkan sedikit untuk ditabung sebagai bekal menuntut ilmu.

Diakhir proses pencariannya, ada saudara yang memberinya brosur program Beasiswa Kader Dai Pelosok Negeri. Alhamdulillah berkat semangat yang kuat dan dukungan dari keluarganya, pemuda murah senyum tersebut akhirnya diterima di program Beasiswa Kader Dai Pelosok program ini dirasa sangat cocok dengan dirinya karena setelah program selesai. Nantinya seluruh alumninya akan dikirim berdakwah ke seluruh pelosok negeri. Itu artinya ada harapan besar Soumory bisa kembali ke daerahnya untuk mengajarkan Islam kepada sukunya.

Setelah sampai Surabaya, ternyata selama setahun seluruh santri program Beasiswa Kader Dai Pelosok Negeri di tempatkan di lereng Gunung Penanggungan tepatnya di Desa Seloliman, Kec. Trawas. Kab. Mojokerto. Walaupun asramanya berada di lereng gunung yang jauh dari pemukiman warga, tetapi Soumori sangat menikmatinya bahkan ia merasa enjoy karena nuansanya tidak jauh berbeda dengan kondisi tempat tinggalnya di Pulau Seram sana.

Sebagaimana yang dibayangkannya bahwa di program Kader Dai Pelosok Negeri ini ia tidak hanya mendapatkan ilmu saja. Tetapi lebih dari itu adalah pengalaman dakwah yang sangat luar biasa. Selain ia mendapatkan materi tentang diniyah, tahfidz dan ilmu keislaman lainnya, praktik ceramah, menjadi imam sholat, praktik khutbah Jum’at juga menjadi “menu” wajib bagi para santri. Begitu juga dengan praktik dakwah ke masyarakat, mulai dari mengajar TPA, bakti social, ceramah ke masjid masjid terdekat juga dijalankannya.

Hal tersebut menjadikan keyakinannya bertambah bahwa bergabungnya ia di program Beasiswa Kader Dai Pelosok Negeri ini adalah pilihan yang sangat tepat. Belum tentu jika kuliah di tempat lain akan mendapatkan ilmu dan pengalaman seperti yang telah ia rasakan di program Beasiswa Kader Dai Pelosok Negeri.

Soumory juga menyampaikan terimaksih dan doanya kepada para donatur Mitra Dai Nusantara yang telah mensupport program Beasiswa Kader Dai Pelosok Negeri. Semoga para donatur diberikan balasan yang berlipat oleh Allah SWT. (Abdul)

Mari kita dukung program Mitra Dai Nusantara

Silahkan berdonasi langsung ke BNI : 611 1442 022, Muamalat: 702 0040 540
A.n. Mitra Dai Nusantara

Bagikan tulisan ini!

Ajak keluarga, saudara, dan kawan untuk mendapatkan inspirasi

Tinggalkan komentar