Surabaya, 15 Oktober 2025 – Mitra Dai Nusantara menghadiri kegiatan yang di adakan Forum Zakat (FOZ) Indonesia menggelar talk show Zakat Goes to Campus Chapter Jawa Timur di Auditorium Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Negeri Surabaya (Unesa). (Rabu, 15/10/2025.
Kegiatan tersebut, mengusung tema “Peran Zakat Produktif dalam Membangun Generasi Mandiri dan Berdaya Guna’’ kegiatan tersebut bertujuan menghadirkan ruang diskusi, edukasi, serta kolaborasi antara kampus dan lembaga zakat dalam memperkuat lembaga zakat nasional.
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir bendahara umum FOZ Indonesia Ibu Neny Suhaeni, mewakili ketua FOZ Indonesia. Dalam sambutanya beliau menyampaikan bahwasannya, kegiatan Zakat Goes to Campus ini lahir dari semangat sederhana, untuk menghadirkan layanan zakat di tengah – tengah dunia pendidikan.
“kami percaya bahwa kampus bukan hanya tempat menimba ilmu, tetapi juga ruang untuk menumbuhkan empati, kepedulian, dan semangat berbagi,’’ ujarnya
Melalui kegiatan tersebut, sambung Bu Neny Suhaeni, FOZ berupaya mempertemukan pemikiran civitas akademika dengan pengalaman lembaga zakat di lapangan. Kolaborasi tersebut diharapkan dapat melahirkan gagasan baru, yang memperkuat tata kelola zakat di indonesia.
‘’kami ingin gerakan zakat hadir nyata di lingkungan kampus, dan menimbulkan dampak yang luas. Tahun ini kami menargetkan 3.000 peserta di seluruh perguruan tinggi di indonesia,’’ungkapannya.
Dalam kegiatan ini, hadirnya ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Drs. HM Musyafak Rouf Serta Tim Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kanwil Kementrian Agama Provinsi Jawa Timur, Abdul Wachid Rosjidin Sag.MA.
Dalam sambutannya ketua DPRD Povinsi Jawa Timur Bapak Musyafak Rouf sangat mendukung atas kegiatan tersebut, kerena memang zakat ini sudah merupakan kewajiban umat islam khususnya. Karena itu seperti ibadah – ibadah yang lain seperti sholat, haji dan lainnya karena merupakan rukun islam.
‘’tetapi selama ini, menurut kami masih belum dikelola secara manajemen yang modern dan dikelola oleh anak – anak yang tampil dalam hal penanganan zakat itu sendiri.’’ Ujarnya.
“kedepannya, zakat itu tidak hanya sekedar diberikan kemudia habis, akan tetapi, kalau bisa mengentas kemiskinan, kemudian menjadi investasi untuk bisa mensejahterakan masyarakat yang berada di wilayah Jawa Timur khususnya. Ujarnya.
Ketua Tim Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kanwil Kementrian Agama Provinsi Jawa Timur Abdul Wachid Rosjidin SAg.MA juga turut mengapresiasi Talk Show Zakat Goes To Campus oleh FOZ di Unesa.
‘’untuk kegiatan zakat goes to campus, kami sangat mengapresiasi kerena sebelumnya dulu pernah di adakan. Ujarnya.
Ketua Yayasan Mitra Dai Nusantara (MDN), Abdul Hanafi, M.I.KOM. turut hadir dalam kegiatan tersebut, Talk Show “Zakat Goes to Campus” yang digelar di Universitas Negeri Surabaya (UNESA). Kegiatan ini merupakan bagian dari program edukasi zakat yang bertujuan meningkatkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya zakat dalam pembangunan umat dan pengentasan kemiskinan.
“Zakat bukan hanya ibadah finansial, tetapi juga bentuk kepedulian sosial yang mampu menggerakkan roda ekonomi umat. Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap mahasiswa dapat menjadi generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga peduli terhadap keadilan sosial dan kesejahteraan bersama,” ungkapnya.
