Surabaya, 17 Oktober 2025 – Kader Dai Pelosok Negeri, Ustadz Ahmad Ali Fauzan, kembali menunaikan amanah dakwah dengan menyampaikan khutbah Jumat di Masjid Darul Arqam, Surabaya. Dalam khutbah yang bertema “Mempersiapkan Bekal di Akhirat”, Ustadz Fauzan mengingatkan jamaah tentang pentingnya menyiapkan amal saleh sebagai bekal kehidupan abadi setelah kematian.
Mengawali khutbahnya, Ustadz Fauzan membacakan firman Allah dalam Surah Al-Hasyr ayat 18:
“Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat).”
Ayat tersebut menjadi landasan kuat bagi umat Islam agar tidak terlena dengan kehidupan dunia yang sementara. Ia menekankan bahwa kehidupan dunia hanyalah tempat singgah, sementara kehidupan akhirat adalah tujuan akhir yang kekal.
“Setiap langkah, pekerjaan, dan amal yang kita lakukan hari ini akan menjadi bekal di hari perhitungan kelak. Maka, beruntunglah orang yang mampu mempersiapkan dirinya dengan amal kebaikan sebelum ajal menjemput,” tutur Ustadz Fauzan dalam khutbahnya yang penuh keteduhan.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengajak jamaah untuk memperbanyak amal jariyah, seperti sedekah, dakwah, dan ilmu yang bermanfaat. Menurutnya, tiga hal itulah yang akan terus mengalir pahalanya meski seseorang telah meninggal dunia.
“Jangan menunggu waktu yang tepat untuk berbuat baik, karena kematian tidak menunggu kesiapan kita. Bekal terbaik bukanlah harta, jabatan, atau ketenaran, melainkan iman, amal saleh, dan ketulusan hati,” ujarnya menegaskan.
Khutbah yang disampaikan dengan bahasa sederhana dan menyentuh hati itu membuat jamaah larut dalam renungan. Suasana khusyuk terasa sejak awal hingga akhir khutbah, ditutup dengan doa agar Allah memberikan taufik dan kekuatan untuk istiqamah dalam beramal saleh.
Kegiatan khutbah Jumat ini merupakan bagian dari program “Dakwah Kader Dai Pelosok Negeri” yang digulirkan oleh Yayasan Mitra Dai Nusantara (MDN). Program ini bertujuan menyiapkan dai muda yang siap berdakwah di berbagai daerah, baik di perkotaan maupun di pelosok negeri.
Melalui kehadiran para kader dai seperti Ustadz Ahmad Ali Fauzan, MDN terus berupaya menghadirkan dakwah yang menyejukkan, menguatkan keimanan, dan menumbuhkan semangat beramal sebagai bekal menuju akhirat.
