Berita / Profil Donatur

Tips Bersedekah dari Mahasiswa Teknik Informatika

Pada zaman Rasulullah SAW kita mengenal seorang pemuda yang bernama Qais bin Sa’ad. Beliau merupakan putra dari sahabat Anshar angkatan pertama yaitu Sa’ad bin Ubabah bin Dulaim bin Haritsah yang mengukuhkan keislamannya dihadapan Nabi pada baiat Aqabah kedua. Qais bin Sa’ad adalah pemuda yang terkenal akan kedermawannya. Kecintaannya dalam berderma ini merupakan warisan langsung dari ayah dan kakeknya yang juga terkenal suka berbagi kepada sesama.

Atas kedermawanan tersebut, Rasullullah SAW pernah mendoakan keluarga ini agar senantiasa mendapat karunia dan rahmat yang tak terbatas. Karena doa Rasulullah SAW tersebut, Sa’ad bin Ubabah dan keluarganya senantiasa dikaruniai harta yang berlimpah hingga “tradisi” kedermawanan ini seolah menjadi “brandmark” keluarga besar ini.

Pada zaman modern saat ini kita juga tidak boleh kalah dengan Qais bin Sa’ad yang pada usia muda sudah terkenal dengan kedermawanannya. Kedermawanan menjadi salah satu aspek penting dalam kehidupan, karena amalan ini tidak akan terputus pahalanya hingga orangnya telah meninggal dunia. Bahkan amalan bersedekah menjadi salah satu dari 3 aspek penting yang akan menjadi bekal pelakunya menghadap Allah SWT kelak di yaumil akhir.

Pentingnya bersedekah hendaknya tidak terbatas karena usia dan tidak juga harus menunggu kaya. Seperti yang dilakukan oleh Rizky Zidane Amandanu. Pemuda 22 tahun ini menganggap sedekah adalah sebuah kebutuhan. Menurutnya manusia saling membutuhkan satu sama lain. Walaupun hanya sedikit harta yang kita sedekahkan itu akan sangat bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan.

“Walaupun hanya sedikit yang kita sisihkan untuk sedekah, insyaAllah akan membawa dampak besar bagi mereka” ujarnya.

Zidan, demikian sapaan akrabnya telah bergabung menjadi salah satu donatur MDN (Mitra Dai Nusantara) program Tabuh (Tabungan Infaq Subuh) terhitung sejak Februari 2024. Mahasiswa semester akhir di salah satu kampus favorit yang ada di Surabaya ini mengungkapkan ketertarikannya pada MDN khususnya program Kader Dai Pelosok Negeri. Baginya hal ini sangat luar biasa dan patut dibanggakan karena di zaman saat ini masih ada pemuda yang mau memperjuangkan dakwah Islam. Khususnya dakwah di pelosok atau daerah pedalaman yang tentu memiliki tantangan yang sangat berat.

“Saya tertarik dengan MDN sejak awal karena programnya yang menurut saya sangat luar biasa. Mengkader para pemuda untuk terjun langsung ke pedalaman dalam rangka  dakwah Islam dengan segudang tantangan yang amat berat pastinya, mulai dari jarak tempuh, kondisi alam dan lingkungan yang tentu sangat jauh berbeda dengan kita”. Ujarnya

Pemuda kelahiran Bumi Reog Ponorogo ini menyampaikan pentingnya mendukung para kader untuk mempersiapkan diri mereka dalam berdakwah di pedalaman.

“Saya sebagai generasi muda ini sangat berbangga kepada para pemuda yang mau memperjuangkan dakwah ini. lebih-lebih dakwah di daerah pedalaman. Tentu mereka membutuhkan support juga dari kita. Maka kepedulian kita akan sangat membantu perjuangan mereka”. Imbuhnya.

Mahasiswa Jurusan Teknik Informatika ini juga berbagi tips tentang sedekah menurut versinya. Menurutnya ada tiga tips agar kita  bisa bersedekah dengan mudah yaitu tentukan jumlah, tentukan waktunya (istiqomah) dan Ikhlas”. Tentu tips ini menjadi sangat menarik karena diucapkan oleh mahasiswa umum (bukan jurusan agama dan semisalnya). Sehingga perlu menjadi perhatian bagi kita semua khususnya para mahasiswa atau pemuda.

“Yang pertama kita tentukan jumlahnya dulu, kita mampunya berapa. Setelah itu kita tentukan waktunya, karena saya ikut program Tabuh, ya saya lakukan rutin setiap Subuh dan istiqomah setiap hari. Yang ketiga dan yang terpenting adalah Ikhlas”. Tegasnya

Terakhir tak lupa Zidan memberikan semangat untuk para dai muda yang akan dan sedang berdakwah di pedalaman.  Dia juga mengajak kepada kaum muda untuk mendukung program mulia tersebut.

“Ayo semangat sahabat-sahabatku para dai muda yang saat ini akan dan sedang berjuang menjadi dai di pedalaman. Dan teruntuk sahabat-sahabat muda di luar sana, ayo kita dukung program-program dakwah yang ada di MDN”. Tutupnya. (Sang Pejuang)

Mari kita dukung program Mitra Dai Nusantara

Silahkan berdonasi langsung ke BNI : 611 1442 022, Muamalat: 702 0040 540
A.n. Mitra Dai Nusantara

Bagikan tulisan ini!

Ajak keluarga, saudara, dan kawan untuk mendapatkan inspirasi

Tinggalkan komentar